HAI Guys....
Kali ini saya akan membagikan cara konfigurasi samba file server.simak
dengan baik...
File Server
memberikan layanan berupa penyediaaan file ataupun folder yang dapat diakses
bersama-sama oleh para pengguna di dalam suatu jaringan. File Server sering
juga disebut sebagai sistem File Sharing.
Keuntungan dari penggunaan File Server ini dapat kalian
lihat dari segi keefisiensiannya. Misalnya dalam suatu kasus kalian mempunyai
200 PC Client yang perlu diinstallkan program. Akan tetapi file installer
program tersebut hanya terdapat disalah satu komputer saja. Tentunya akan
sangat merepotkan dan beresiko apabila kalian harus mengkopikan file installer
tersebut ke tiap-tiap PC secara manual.
Nah, solusinya adalah
dengan penggunaan metode File Sharing ini. Dimana hanya ada satu komputer yang
men-sharing file installer program tadi, lalu dari komputer-komputer client
hanya tinggal mengaksesnya saja.
Samba adalah
program yang bersifat open source yang menyediakan layanan berbagi berkas (file
service) dan berbagi alat pencetak (print service), resolusi nama NetBIOS, dan
pengumuman layanan (NetBIOS service announcement/browsing). Sebagai sebuah
aplikasi file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa
sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga
sistem operasi UNIX, dan mengizinkan interoperabilitas dengan sistem operasi
Windows. Samba dibuat berdasarkan protokol Server Message Block (SMB), oleh
Andrew Tridgell.
Langkah-langkah installasi :
#apt-get install
samba
Lalu anda konfigurasi data atau folder yang akan anda
sharing disini folder yang akan saya sharing adalah /home/deva,konfigurasinya :
#nano /etc/samba/smb.conf
Pada bagian terbawah silahkan anda tambahkan beberapa baris
berikut :
[smk.net]
path
=/home/deva
browseable =
yes
writeable =
yes
guest ok =
no
public = no
read only =
no
security = user
security = user
Kemudian simpan dengan menekan ctrl+x tekan y tekan enter ,
seperti gambar dibawah
Keterangan :
path = adalah letak file-file yang akan akan
dibagikan
browseable
=yes berarti bisa dilihat oleh publik
security =
share berarti tanpa menggunakan
password, user berarti menggunakan enkripsi password
writeable =
yes berarti dapat ditulis dapat di tambahkan file atau folder dari client yang
membuka , jika no maka kebalikannya
guest ok = berarti ijin untuk tamu atau tanpa
password jika yes jika no maka kebalikanya
read only = berarti hanya dapat dilihat dan
dibaca termasuk menyalin file tapi tidak dapat menambahkan file atau folder kedalamnya
jika yes jika no maka kebalikanya
Setelah tersimpan silahkan anda masukan user untuk pengguna
samba jika anda mengunakan user dengan perintah :
#smbpasswd -a deva
Setelah itu kita akan disuruh memasukkan password baru,isi
sesuai keinginan kita.
Setelah itu restart dengan perintah
#service samba
restart atau #/etc/init.d/samba
restart
Setelah itu kita buka client untuk mengakses folder
tersebut,kali ini saya menggunakan client windows 10.
Caranya dengan tekan windows+r pada keyboard lalu ketikkan
alamat ip server contoh \\192.168.137.2
Atau juga bisa dengan cara buka file manager dan pilih
network.
Saat kita meng klik 2 kali maka akan muncul kotak login,masukkan
user dan passwordnya.
Sekian tutorial dari saya,semoga bermanfaat.....
0 komentar:
Post a Comment